Kulon Progo – Suasana semarak terasa di Padukuhan Kalisoka, Desa Banjarasri, Kalibawang, Kulon Progo, ketika warga menggelar rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Acara berlangsung sejak Minggu (10/8/2025) hingga Minggu (17/8/2025) dengan berbagai kegiatan lomba, tirakatan, hingga pertunjukan seni tradisional yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
Awal Semarak: Lomba Meriah di Jambu Asri
Rangkaian acara dimulai pada Minggu, 10 Agustus 2025 di kawasan Jambu Asri, Kalisoka. Sejak pukul 13.00 WIB, warga dari berbagai usia sudah berkumpul untuk mengikuti lomba-lomba khas tujuh belasan. Lomba makan biskuit yang selalu mengundang gelak tawa, lomba cukurukuk yang memerlukan konsentrasi, hingga estafet corong air yang penuh kerja sama menjadi magnet tersendiri bagi warga.
Selain lomba, panitia juga menyediakan kupon berhadiah yang membuat suasana semakin meriah. Anak-anak, remaja, hingga orang tua tampak antusias mengikuti kegiatan yang berlangsung hingga pukul 18.00 WIB tersebut. Bagi warga Kalisoka, lomba ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga momentum mempererat kebersamaan.
Malam Tirakatan: Doa, Syukur, dan Seni Tradisi
Memasuki 16 Agustus 2025, warga kembali berkumpul dalam suasana khidmat sekaligus meriah untuk mengikuti acara tirakatan menyambut hari kemerdekaan. Tirakatan diawali dengan upacara malam 17-an sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pembagian hadiah lomba 17-an yang sebelumnya digelar, memberikan semangat dan apresiasi bagi para pemenang. Setelah itu, suasana berubah penuh kebersamaan saat warga bersama-sama menikmati tumpeng yang dipimpin langsung oleh Dukuh Kalisoka, Bapak Wahyu Adi Pradana.
Puncak malam tirakatan ditutup dengan pertunjukan seni Jathilan, yang menghadirkan pemain dari Padukuhan Kalisoka dan Tosari. Tarian tradisional yang sarat makna ini berhasil memikat perhatian warga hingga dini hari. Kemeriahan berlangsung sampai pukul 02.00 WIB, menandai betapa kuatnya rasa persatuan dalam budaya dan tradisi.
Puncak Kemerdekaan: Panjat Pohon Pisang dan Senam Bersama
Tepat pada 17 Agustus 2025, warga Kalisoka merayakan puncak kemerdekaan dengan kegiatan penuh semangat. Salah satu lomba yang paling ditunggu adalah panjat pohon pisang, diikuti para bapak-bapak dan remaja padukuhan. Gelak tawa dan sorak-sorai terdengar riuh saat peserta berusaha mencapai hadiah di puncak pohon pisang yang licin.
Tak hanya itu, kegiatan senam bersama juga digelar dan diikuti berbagai kalangan warga. Dengan penuh keceriaan, warga bergerak bersama, menciptakan suasana sehat sekaligus menambah keakraban. Acara yang dimulai pukul 15.00 WIB dan berakhir pukul 18.00 WIB ini menjadi penutup rangkaian peringatan HUT RI ke-80 di Kalisoka.
Kebersamaan yang Terjaga
Rangkaian acara semarak kemerdekaan di Kalisoka tahun ini menunjukkan betapa kuatnya semangat gotong royong dan rasa nasionalisme warga. Dari anak-anak hingga orang tua, semuanya terlibat aktif dalam setiap kegiatan. Selain menjadi ajang hiburan, acara ini juga menjadi ruang untuk menjaga tradisi, mempererat persaudaraan, dan menumbuhkan rasa cinta tanah air.
Dengan semangat kebersamaan tersebut, warga Kalisoka berharap peringatan kemerdekaan di tahun-tahun mendatang dapat terus dilestarikan dan semakin meriah, sekaligus menjadi pengingat bahwa kemerdekaan diraih melalui perjuangan panjang yang patut selalu dihargai dan disyukuri.